bagaimana kronologis terjadi nya reformasi
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban nahampunmarudut
Kronologis terjadi nya reformasi adalah sebagai berikut:
- Soeharto resmi dilantik menjadi Presiden pada 27 Maret 1968 berdasarkan Tap MPRS No XLIV/MPRS/1968.
- 1 Mei 1998, Menteri Dalam Negeri Hartono dan Menteri Penerangan Alwi Dachlan menyampaikan bahwa Presiden Soharto memprediksikan bahwa Indonesia akan mengalami Reformasi pada 2003
- 2 Mei 1998, President Soharto meralat perkataanya dengan mengatakan bahwa Reformasi bisa mulai terjadi pada tahun ini. Hal ini karena Presiden Soeharto mengikuti saran International Monetery Fund untuk memangkas subsidi Energi. Hak ini menyebabkan harga minyak yang tadinya Rp 700 per liter menjadi Rp 1.200 per liter
- 3 Mei 1998, President mengumpulkan DPR guna untuk meralat kembali peraturan-peraturan yang dikeluarkan guna menenangkan masyarakat.
- 4 Mei 1998, Masyarakat Indonesia melakukan demonstrasi menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak. Demonstrasi ini mayoritas terjadi di Medan, Bandung, dan Yogyakarta.
- 5 Mei 1998, Demonstrasi masyarakat masih terjadi terkait kenaikan Bahan Bakar Minyak. Demonstrasi terparah sampai terjadi bentrok terjadi di Medan.
- 9 Mei 1998, Presiden Soeharto berangkat ke Mesir untuk menghadiri rapat Konferensti Tingkat Tinggi G-15.
- 12 Mei 1998, Mahasiswa Trisakti diserang oleh oleh Aparat bersenjata saat ingin melakukan konvoi damai ke kantor MPR/DPR.
- 13 Mei 1998, Mahasiswa di Jakarta datang ke Universitas Trisakti untuk menyampaikan belasungkawa kepada korban penyerangan yang terjadi kemarin. Namun hal ini berakhir kembali dengan bentrok antara aparat dan masyarakat atau massa.
- 14 Mei 1998, President Soharto melalui orang kepercayaannya berpidato di Mesir bahwa dia bersedia mundur menjadi Presiden jikalau masyarakat Indonesia menginginkannya. Pada saat yang sama di Indonesia kondisi sudah mulai tegang dimana-mana terjadi kerusuhan dan penjarahan.
- 15 Mei 1998, Presiden Soharto datang Ke Indonesia dan mendapatkan laporan kerusuhan yang terjadi kemarin. Dia juga membantah bahwa dia kemarin mengatakan akan mengundurkan diri menjadi Presiden.
- 16 Mei 1998, Situasi makin mencekam di Indonesia dan banyak bendera-bendera yang dirusak. Hal ini menyebabkan orang-orang dari luar negeri ingin segera pergi meninggalkan Indonesia karena mereka merasa situasinya sudah tidak mendukung untuk menetap di Indonesia.
- 18 Mei 1998, Masyarakat Indonesia mendatangi Kantor Mpr/DPR. Masyarakat mendesak agar MPR/DPR melakukan sidang istimewa untuk menyurh Soharto mundur menjadi Presiden.
- 19 Mei 1998, Soharto memanggil tokoh-tokoh penting di Indonesia. Dia juga menolak untuk mundur dari jabatannya sebagai Presiden akan tetapi dia bersedia untuk tidak terpilih lagi sebagai Presiden berikutnya.
- 20 Mei 1998, Kantor MPR/DPR makin ramai didatangi oleh masyarakat dan Mahasiswa. Melihat situasi ini 14 menteri anggota kabinetnya menulis surat untuk tidak ikut dalam Kabinet Reformasi yang dirancang oleh Soharto.
- 21 Mei 1998, Soharto mengumumkan mundur dari kursi Presiden dan BJ Habibie disumpah menjadi Presiden ketiga RI
Pembahasan
Reformasi yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh ketidakpuasan masyarakat atau lebih tepatnya Mahasiswa atas kebijakan Orde Baru. Hal ini semakin diperparah dengan terjadinya Krisis Moneter di Asia dan naiknya semua harga kebutuhan di pasar. Pada masa Orde Baru pers juga tidak mengalami kebebasan dalam mengeluarkan berita dan masyarakat dilarang mendirikan organisasi dan akan mendapat pengawasan dari pemerintah bagi orang yang terlibat dan terikat di Organisasi.
Pelajari lebih lanjut
1. Materi tentang KTT Gerakan Non Blok https://brainly.co.id/tugas/9264901
2. Materi tentang Orde Baru https://brainly.co.id/tugas/2323980
3. Materi tentang International Monetery Fund https://brainly.co.id/tugas/3983715
-----------------------------
Detil jawaban
Kelas: 12
Mapel: Sejarah
Bab: -
Kode: -